Bacaan Doa Iftitah, Bahasa Arab, Latin & Artinya Lengkap
Bacaan doa Iftitah, bahasa arab, latin & artinya, Apa itu Iftitah ? Pengertian doa Iftitah (Isftitah) merupakan doa yang dibaca
saat ketika sholat fardhu ataupun shalat sunnah diantara takbiratul ihram
serta ta’awudz yaitu sebelum membaca surat Al Fatihah. Bacaan doa ini yang
telah dibaca Rasulullah Saw ada macam-macam doa Ifititah, dalam doa tersebut
terkandung suatu pujian, sanjungan, serta kalimat keagungan kepada Allah SWT. Adapun
hukum membaca sebagai berikut.
Hukum Doa Iftitah (Isftitah)
Hukumnya ialah sunnah untuk dibaca dalam sholat fardhu ataupun sholat sunnah. Dan sebaiknya dalam membaca secara bergantian diantara macam doa-doa Iftitah yang telah diajarkan oleh beliau Rasulullah Saw. Akan tetapi apabila dia hanya hafal satu jenis dari macam-macam doa Iftitah (Isftitah) yang ada dan melazimi bacaan doa tersebut maka tidak apa-apa.
Hukumnya ialah sunnah untuk dibaca dalam sholat fardhu ataupun sholat sunnah. Dan sebaiknya dalam membaca secara bergantian diantara macam doa-doa Iftitah yang telah diajarkan oleh beliau Rasulullah Saw. Akan tetapi apabila dia hanya hafal satu jenis dari macam-macam doa Iftitah (Isftitah) yang ada dan melazimi bacaan doa tersebut maka tidak apa-apa.
Sebab secara dhohir
Rasulullah Saw mengajarkan macam-macam
doa Iftitah (Isftitah) dan tasyahud ialah untuk memudahkan manusia. Begitu juga
dalam amalan dan dzikir setelah sholat. Nabi Saw membaca macam jenis wirid
dzikir untuk mendapatkan khasiat atau faidah tersebut.
Macam-Macam Doa Iftitah (Isftitah)
Macam-Macam Doa Iftitah (Isftitah)
Menurut hasil penelitian
bahwa ada dua macam doa Iftitah (Isftitah) yang
telah diajarkan oleh beliau Rasulullah Saw yang telah dibaca sesudah takbiratul
ihram dalam mengerjakan sholat wajib ataupun sholat sunnah ialah Allahumma baid baini dan kedua Wajjatu wajhiya.
Dalam riwayat Abu Hurirah, Nabi Saw sesudah mengucap takbiratul ihram dalam sholat, beliau berdiam
sebentar sebelum membaca surat Al Fatihah. Lalu aku bertanya, Ya Rasulullah,
Demi bapakku, engkau serta ibuku. Apa yang engkau bacakan saat engkau terdiam
diantara takbiratul ihram ? Kemudian beliau Rasulullah Saw menjawab:
Terjemahan Artinya :
Ya Allah, jauhkan diriku
ini dari kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dari barat. Ya
Allah, bersihkanlah aku dari kesalahanku sebagaimana dibersihkan kain yang
putih dari noda. Ya Allah, cucilah aku dari kesalahanku dengan air, air dingin serta
hujan es. (HR. Al-Bukhari, Muslim no. 1353)
Dalam riwayatkan dari Ali,
berkata : Rasulullah Saw jika berdiri untuk sholat lalu bertakbiratul ihram,
kemudian mengucapkan Isftitah di bawah ini :
Terjemahan Artinya :
Bacaan
diatas merupakan umum dibaca saat
sholat fardhu maupun sholat sunnah. Adapun yang telah diajarkan Nabi Saw selain diatas sebagai berikut :
Terjemahan Artinya :
Mahasuci Engkau, Ya Allah,
sepenuh pujian kepada-Mu. Berlimpah keberkahan nama-Mu, Mahatinggi kemuliaan serta
keagungan-Mu, serta tiada sesembahan yang benar kecuali Diri-Mu Ya Allah.” (HR.
Abu Dawud no. 776, An-Nasa‘i no. 899)
Terjemahan Artinya :
Allah Maha Besar, segala
puji bagi Allah dengan pujian-pujian yang banyak. Mahasuci Allah pada waktu
pagi dan petang.”(HR. Muslim no. 1357)
Doa diatas diucap oleh
sahabat nabi saat berisftitah, maka Rasulullah Saw bersabda : Aku merasa kagum
dengan doa itu, maka dibukakan untuk doa tersebut pintu-pintu langit.
Terjemahan Artinya :
Segala puji bagi Allah
dengan pujian yang baik, lagi diberkahi di dalamnya. (HR. Muslim no. 1356 dari
Anas bin Malik)
Doa diatas diucap oleh
sahabat nabi saat berisftitah, maka Rasulullah Saw bersabda : Sungguh aku melihat
12 malaikat berlomba-lomba, maka siapa di antara mereka akan mengangkat doa
tersebut. Pada doa diatas tidak untuk digabungkan saat dibaca. Sebab
Rasulullah Saw saat ditanya Abu Huraira mengenai bacaan Iftitah (Isftitah), beliau lalu kemudian menjawab :
Beliau Rasulullah tidaklah
menyebut yang lain
setelah itu, yang berarti bahwa beliau tidak menggabungkan mengenai doa Iftitah
yang lainnya. (Asy Syarhul Mumti’,3/52)
Jadi silahkan dipilih salah
satu dari doa Iftitah (Isftitah) diatas. Dari macam-macam diatas ada dua bacaan yang sering dibaca oleh
beliau Rasulullah Saw yaitu ALLAHUMMA BAA’ID BAINI WA BAINA dan WAJJAHTU
WAJHIYA LILLADZII FATHARAS. Kedua bacaan inilah yang selalu dibaca
Rasulullah Saw saat sholat fardhu ataupun shalat sunnah. Maka boleh memilih salah
satu doa mana yang mereka baca, atau mereka boleh membaca kedua doa Iftitah
secara bergantian.
Baca Juga : Doa Sholat Dhuha, Manfaat & Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap